BERORGANISASI HARUS ADA KEPENTINGAN


Dalam beberapa hari terakhir sedang ramai sebuah fenomena yang menggugah pemikiran penulis yaitu suatu mame yang ramai di Instgram yakni “Jika anda melihat pejabat berpakaian sederhana, dan suuwun ke kiyai, maka yakinkan bahwa pemilu sudah dekat”.
Penulis tidak akan membahas lebih jauh tentang politik, tulisan selanjutnya saja membahas demikian, hehe.

Dalam konteks tulisan tersebut jika kita kemas dalam kalimat yang sederhana maka akan menjadi satu kata yakni “kepentingan”. Benar secara umum kalimat di atas menerangkan tentang sebuah kepentingan politik atau politik kepentingan.
Apakah salah kita memiliki kepentingan. Dalam konteks tertentu sangat boleh dan boleh sangat kita memiliki kepentngan. Lah kok jawabannya begitu ? iya sekali lagi dalam konteks tertentu !

Dalam hal ini penulis maksudkan adalah berorganisasi harus ada kepentingan ! lah semakin ngawur jawabannya. hehe . sahabat izinkan kami menjelaskan tentang pentingnya anda memiliki kepentingan dalam sebuah organisasi karena ini akan menjadi tabungan anda di masa depan.
Penulis saat ini sangat miris melihat dengan beberapa rekan-rekan mahasiswa yang memilih untuk aktif dalam kegiatan kemahasiswaan, mengapa ? karena mereka menjadikan organisasi sebagai tempat untuk mencari suasana keramaian semata bahkan yang lebih miris lagi ada oknum yang menjadikan alasan untuk mengalahkan akademiknya. Walaupun penulis bukan orang yang sangat sukses dalam berorganisasi ketika mahasiswa semoga tulisan ini dapat menjadi masukan sehingga generasi selanjutnya tidak jatuh di lubang yang sama.

Banyak dari kita barangkali memiliki berbagai macam organisasi baik itu organisasi kampus ataupun organisasi di luar kampus namun pernah kah anda berfikir atau bertanya kenapa anda memilih organisasi tersebut apa manfaat buat saya !
Sahabat, jika anda belum terbersit untuk memikirkan hal tersebut di atas maka anda saya katagorikan sebagai orang yang belum memiliki kepentingan dalam organisasi yang anda geluti.
Penulispun dulu seperti itu ketika masih menjadi mahasiswa aktif sampai hamper mendekati tahun terakhir menjadi mahasiswa baru penulis terbersit pertanyaan itu dan mencoba untuk menjawab itu, ternyata kami temukan rumusan jawabannya adalah bahwa penulis tidak merumuskan kepentingan ketika mengikuti berbagai macam kegiatan kemhasiswaan.
Apa itu ? yakni penulis merumuskan ketika kita memutuskan memasuki kegiatan organisasi seyogyanya kita sudah menuliskan apa yang ingin kita raih setelah selesai dalam Organisasi tersebut sehingga selama menjalankan kehidupan organisasi kita memiliki arah dan strategi sehingga waktu kita tidak terbuang secara sia-sia. Contoh, ketika selesai dari Organsasi A saya harus berani public speaking, setelah selesai di Organisasi B saya harus bisa bernegosiasi dengan orang yang berpengaruh, setelah saya ikut Organisasi  C saya harus memiliki kesempatan untuk belajar lebih jauh dengan dia serta beragai macam target yang ingin di capai baik itu untuk kepentingan Organsasi atau untuk kepentingan pribadi “kepentingan pribadi seperti yang kami contohkan” dengan inilah nantinya anda dapat mengukur apakah sesuai sudah pilihan anda untuk memasuki dunia organiasi.


SAHABAT, maka marilah kita tuliskan kepentingan kita dalam berorganisasi karena apa ? Karena BERORGANISASI HARUS ADA KEPENTIGNAN !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Adbox

@templatesyard